menukil dari seorang teman..
jika 1batang rokok memiliki panjang sembilan senti, coba bayangkan jika seseorang setiap harinya mengkonsumsi "hanya" satu pack rokok (itu artinya dia menghisap rokok 9cm x 12 =108 cm asap/hari).coba ukur jika panjang umur merokoknya adalah 1 bulan, berarti 108cm x 30 = 3.240 cm/bulan panjang rokok yg ia hisap.
bayangkan lg jika umur merokoknya adalah 1 tahun, berarti 3.240 cm x 12 bln = 38.880 cm/ tahun.. bayangkan lg jika umur merokoknya adalah 10 thn, maka 38.880 cm x 10 = 388.800cm/10 thn. bayangkan lg jk panjang umur rokoknya adalah 50 thn, maka 388.800 cm x 5 = 1.944.000 cm/50 tahun (atau 19.440 m = 19,44 KM). subhanalloh, pernahkah kita membayangkan begitu panjangnya jarak yg bs diempuh oleh sebuah kendaraan bermotor dengan jarak sepanjang itu? itu jika seseorang "hanya" menghabiskan 1 pack rokok/hr. bgmn dg orang2 yg bs menghabiskan 2 pack. 3 pack,... dst?
bayangkan lagi : Jika setiap 1 pack rokok bernilai Rp. 6.000,-. maka dalam sebulan dia bisa mengeluarkan biaya Rp. 6.000 x 30 = Rp. 180.000/ bulan. bagaimana klu setahun, maka Rp. 180.000,- x 12 = Rp. 2.160.000,-/thn. bagaimana jika dalam waktu 10thn, maka Rp. 2.160.000,- x 10 = Rp. 21.600.000,-/ 10thn. bagaimana dg 50thn, maka Rp. 21.600.000,- x 5 = Rp. 108.000.000,-/50thn...!!! bayangkan sebuah nilai rupiah yg sangat besar!!! cukup untuk memberangkatkan 3 orang jema'ah Haji untuk menyelenggarakan ibadah tersebut. itu untuk satu orang. bagaimana jika 10 orang?100 orang? 1.000 orang? 10.000 orang? 100.000 orang? 1.000.000 orang? 10.000.000 orang perokok? kita ambil saja nilai 1 tahun, yakni Rp. 2.160.000,- x 10.000.000 orang = Rp. 216.000.000.000.000,-/tahun oleh 10.000.000 orang. sungguh sebuah nilai rupiah yang hilang sia-sia yg jika digunakan untuk pembangunan sebuah negara, maka negara itu tidak lg memerlukan bantuan dari luar negeri..
seringkali kita melihat dan mendengar keluhan masyarakat akan himpitan ekonomi. tp pernahkah kita melihat nilai uang yang disia-siakan terbakar tanpa manfaat?
seringkali kita melihat saudara2 kita yg berdemo, mengadakan aksi damai atau apalah namanya (karena hakikatnya adalah SAMA) yg meneriakkan agar pemerintah mengentas kemiskinan rakyat,tp sadarkah kita tentang perbuatan rakyat sendiri yg membakar uang mereka sendiri untuk melakukan pemujaan terhadap tuhan sembilan senti mereka? bahkan mungkin jg ada diantara pendemo itu yg jg merupakan bagian dari para pemuja tuhan sembilan senti itu sendiri? namun mereka tidak sadar akan hal ini. ironi memang...
maka tidaklah heran jika Islam dengan syari'atnya yg mulia telah mengharamkan rokok, walaupun ada sebagian yg meyakininya sebatas makruh...OK lah, kita terima pendapat yang mengatakan makruh. mari saya ajak anda semua berpikir.
kita kembali kpd definisi makruh. makruh adalah sebuah hukum yang jika seseorang melakukannya, maka ia mendapatkan kemarahan Allah. karena makruh artinya sesuatu yg dibenci. pertanyaan saya adalah, apakah kita akan senantiasa melakukan hal2 yg dibenci oleh Alloh? bahkan kita melakukannya selama 10 thn, misalnya?bukankah ini sebuah kedurhakaan, yakni senantiasa melakukan sesuatu yg dibenci selama 10thn?bukankah Islam telah mengajarkan kepada kita bahwa kita harus beramal dengan amalan yang menjadi sebab bagi kita untuk memperoleh ridho Alloh? pernahkah Alloh menyuruh kita untuk mengamalkan sesuatu yang dibenci-Nya?
camkanlah peringatan ini. sebarkan dan dakwahkan kpd manusia. ajak mereka berpikir akan hal ini...
Wallohua'lam bish-showab...
Title : Teruntuk para Pemuja Tuhan sembilan senti
Description : menukil dari seorang teman.. jika 1batang rokok memiliki panjang sembilan senti, coba bayangkan jika seseorang setiap harinya mengkonsumsi ...